Hardiknas ruang kontemplasi dan autokritik

ketua umum federasi guru independen indonesia (fgii) gino vanollie menyampaikan peringatan hari studi nasional (hardiknas) 2013 mesti menjadi ruang kontemplasi serta autokritik terhadap stakeholder pendidikan.

pertama, pemerintah baru gamang agar mengubah kurikulum 2013 sehubungan melalui hari ini masih belum gamblang kepastiannya, kata gino, selama bandarlampung, kamis.

kedua, ini yang kita serta prihatin. kado istimewa supaya peringatan hardiknas tahun ini diwarnai ujian nasional sma sederajat dan carut marut, katanya lagi.

menurut dia pula, hal itu ialah peringatan gamblang bagaimana pemerintah mesti amat serius mengolah pendidikan. apa bisa terjadi kekacauan semacam itu, seolah menegaskan pemerintah abai langkah mengelola studi adalah lebih bagus..

Informasi Lainnya:

sejumlah pihak, ucapnya menambahkan, menyarankan pemerintah arif juga bijaksana selama menyaksikan realitas manakala kurikulum 2013 tidak begitu saja diterapkan. di kurun waktu Salah satu dekade, katanya menunjukan, sudah ada pergantian dua kali kurikulum.

akan banyak kegagalan kalau dipaksakan pergantian kurikulum, ujarnya pula.

kurikulum tingkat satuan pendidikan (ktsp) berlangsung 2006, serta belum berjalan optimal juga merata, telah hendak diubah ke kurikulkum 2013. kurikulum sebelumnya bisa melewati beberapa dekade.

jika banyak pemaksaan pergantian juga tidak berhasil, tentu adalah preseden buruk, ucapnya lagi.